13 Kecamatan di Aceh Timur Terkepung Banjir, 3,519 Jiwa Terpaksa Mengungsi
KOALISI.co | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur mencatat sebanyak 13 Kecamatan di Aceh Timur terkepung oleh banjir, dan 3,519 jiwa terpaksa harus mengungsi.
Hal tersebut berdasarkan laporan BPBD Aceh Timur yang diterima KOALISI.co pada Minggu 27 Februari 2022 tentang laporan berkala banjir dan tanah longsor Kabupaten Aceh Timur.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Timur Ashadi mengatakan, akibat intesitas hujan yang tinggi sejak Jumat 25 Februari 2022 hingga hari ini telah menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor di 13 Kecamatan.
Baca Juga: Rumah Digenangi Banjir, 250 Warga Alue Ie Mirah Aceh Timur Mengungsi
Adapun 13 Kecamatan dikepung banjir yaitu, Indra Makmur, Julok, Darul Aman, Ranto Peurelak, Nurussalam, Peurelak Timur, Banda Alam, Peudawa, Sungai Raya, Madat, Idi Timur, Peunaron, dan Idi Tunong.
“Berdasarkan laporan yang kami terima ada 70 Gampong dari 13 Kecamatan yang terendam banjir, 3,519 jiwa mengungsi, dan 18,879 jiwa terdampak,” ujarnya.
Ashadi menambahkan, jika hujan terus menerus mengguyur wilayah Aceh Timur. Maka Debit Air Sungai terus naik. Sementara ini, air dibeberapa titik Kecamatan berangsur surut.
Baca Juga: Sejumlah Ruas Jalan di Lhokseumawe Tergenang Banjir
“Saat ini kami sedang melakukan koordisi dengan Instansi terkait untuk melakukan pendistribusian bantuan masa panik, masyarakat juga telah mendirikan dapur umum,” terangnya.
Dikatakannya, warga diharapkan agar tetap waspada karena hujan dengan intesitas ringan hingga lebat kemungkinan masih tetap berlangsung.
“Warga jaga panik, tetap jaga keselamatan dan tetap waspada,” tukas Ashadi.