Aktivis Mahasiswa: Prof Herman Fithra Layak jadi Pj Gubernur Aceh

Herman Fithra
Prof. Dr. Herman Fithra, S.T., M.T IPM, ASEAN.Eng

KOALISI.co - Sejumlah aktivis mahasiswa di Aceh mulai membicarakan soal sosok penjabat (Pj) Gubernur Aceh. Sebab, masa jabatan Gubernur Aceh Nova Iriansyah akan selesai pada 5 Juli 2022 mendatang.

Aktivis mahasiswa menilai, sosok Prof. Dr. Herman Fithra, S.T., MT. IPM. ASEAN.Eng yang kini menjabat Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) dianggap layak menjadi Pj Gubernur Aceh.

Nama Herman Fithra belakangan juga diisukan sebagai salah satu sosok yang layak direkomendasikan menjadi Pj Gubernur Aceh dari kalangan akademis.

Baca Juga: Prof Herman Fithra sosok Humble bersama Ulama

Aktivis Mahasiwa, Martha Beruh kepada KOALISI.co, Jumat 17 Juni mengatakan, Prof Herman layak dijadikan sebagai Pj Gubernur Aceh yang dinilai dari rekam jejak.

“Prof Herman layak dijadikan Pj Gubernur Aceh, beliau sosok yang humanis kepada masyarakat, itu bisa dilihat dari kinerja selama menjadi Rektor Unimal yang sangat dengan dengan mahasiswa,” kata Martha.

Selain itu, sebut Martha, Prof Herman memiliki jiwa kepemimpinan yang sosialis dan relegius, hal ini dibuktikan dengan sering Prof Herman berkunjung ke sejumlah Ulama di Aceh.

Aktivis Mahasiswa: Prof Herman Fithra Layak jadi Pj Gubernur Aceh
Rektor Universitas Malikussaleh, Prof Dr Herman Fithra ketika bertemu Wakil Presiden, KH Ma;ruf Amin di Jakarta, Rabu (18/5/2022)

“Kita lihat dari rekam jejak beliau (Prof Herman) yang sering mengunjungi Ulama Aceh untuk meminta syafaat dan saran untuk kemajuan Aceh khususnya Unimal,” ujar Martha yang merupakan Ketua LMND Aceh.

Hal senada juga diutarakan Dedi Saputra, Wapres Mahasiswa Universitas Serambi Mekkah yang meminta kepada Kemendgari agar menunjuk sosok Pj Gubernur Aceh dari kalangan Akademis.

“Aceh saat ini membutuhkan sosok yang jenius dalam membangun daerah berjulukan serambi mekkah ini, maka saya berharap nantinya Kemendagri menunjuk dari kalangan akademis,” tuturnya.

Baca Juga: Bertemu Wakil Presiden, Rektor Unimal Sampaikan Pentingnya Perpanjangan Otonomi Khusus Aceh

Alasannya, kata Dedi, kalangan akademis dapat mencairkan suasana perpolitikan di Aceh menjadi dingin. Karena, Pj Gubernur Aceh haru diisi oleh orang yang berpengalaman.

“Untuk dari kalangan akademis saya berharap Prof Herman bisa direkomendasi sebagai Gubernur Aceh, sudah saat nya Aceh dipimpin oleh yang yang berpengalaman dan berkompenten,” pungkasnya.

Komentar

Loading...