BI Aceh Komit Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah Melalui Program Pembinaan UMKM

Kepala Perwakilan BI Aceh, Rony Widijarto P.

KOALISI.co - Bank Indonesia (BI) Provinsi Aceh berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui program-program pembinaan UMKM.

Hal tersebut dikatakan Kepala Perwakilan BI Aceh, Rony Widijarto P saat silaturahmi dengan awak media di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Banda Aceh, Selasa (14/2/2023).

"Bank Indonesia memiliki beberapa program unggulan untuk kita lakukan pembinaan UMKM, tujuannya agar dapat meningkatkan kualitas para pelaku usaha kecil," kata Rony.

Baca Juga: Bank Indonesia dan PRKP USK Kembangkan Industri Perikanan di Aceh

Rony menyebutkan, beberapa program unggulan tersebut antara lain Wirausaha Unggulan Bank Indonesia (WUBI), penguatan kemandirian ekonomi berbasis pesantren, serta Penguatan kelompok tani dan pengembangan layanan digitalisasi keuangan melalui QRIS.

"Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan kuantitas penjualan UMKM dan meningkatkan kualitas UMKM sehingga layak memperoleh pembiayaan dari Lembaga keuangan," ungkap Rony.

Selain itu, BI Aceh juga akan melaksanakan kegiatan-kegiatan berupa Flagship Event Bank Indonesia seperti Karya Kreatif Aceh Gayo (KKAG), Aceh Gayo Sustainable Investment (AGASID), Pekan QRIS Nasional, dan QRIS day.

Baca Juga: BI Aceh Gelar Temu Responden, Helmy Yahya; Jangan Takut Resesi, Tapi Harus Bersiap

"Program dan kegiatan yang kita laksanakan merupakan bagian dari meningkatkan pertumbuhan ekonomi Aceh, sehingga terbebas dari inflasi daerah," tandasnya.

Rony juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Aceh sepanjang tahun 2022 menunjukkan penguatan dibanding dengan tahun sebelumnya.

"Pada tahun 2023 ini, inflasi Aceh diperkirakan akan tetap terjaga berada pada rentang angga 3,26% hingga 3,76%," demikian Rony.

Komentar

Loading...