KOALISI.co - Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV Pidie telah selesai dilaksanakan dengan juara umum adalah Kabupaten Pidie. Closing Ceremony dilakukan pada di Lapangan Blang Paseh pada Kamis 22 Desember lalu

Namun, walaupun event empat tahunan itu telah selesaikan dilaksanakan, salah satu Cabang Olahraga (Cabor) di PORA XIV Pidie, yakni Layar ternyata belum dipertandingkan.

Hal itu dibenarkan Wakil Ketua II Porlasi Aceh, Jifri Rahmadani. Ia mengatakan bahwa Cabor Layar di PORA XIV Pidie tidak dilaksanakan dengan alasan cuaca.

Baca Juga: Banda Aceh Terus Berburu di Ujung PORA Pidie, 94 Medali Emas Sudah Dikumpulkan

“Sampai hari ini belum dilaksanakan perlombaan Layar, dengan alasan panitia adalah faktor cuaca yang tidak mendukung,” kata Jifri saat dikonfirmasi KOALISI.co, Sabtu (24/12/2022).

Dikatakan Jifri, parahnya panitia Cabor Layar diduga mewacanakan ingin bagi-bagi medali, tanpa dilaksanakan perlombaan. Namun, hal itu gagal karena ditolak oleh para Pengcab Kabupaten/Kota.

“Jika sampai terjadi bagi-bagi medali, itu sama saja merusak mental dan karakter para atlet, karena atlet dapat mengikuti perlombaan dengan kecepatan angin hingga maksimal 15-20 knot," tandasnya.

Baca Juga: Pj Wali Kota Banda Aceh Janjikan Bonus Rp 20 Juta untuk Peraih Medali Emas

“Kemarin, kita cek di venue itu kecepatan angin mencapai 12 knot pada Senin, seharusnya atlet dapat bertanding dengan kondisi tersebut, jadi apa yang disampaikan oleh Technical Delegate (TD) itu tidak mendasar,” jelasnya.

Menurutnya, TD tidak mengerti olahraga layar, apalagi alat yang disediakan oleh Panitia tidak sesuai SI (Sailing Instruction).

"Dalam pelaksanaan lomba apabila SI telah dibagikan, maka pertandingan harus dilaksanakan, tidak alasan untuk batal. Namun, diundur bisa, dengan catatan ada dilaksanakan Technical Meeting (TM),” tukasnya.

Baca dihalaman selanjutnya >>>