Hadapi Masa Paceklik, Nelayan Lampulo Banda Aceh Butuh ‘Cold Storage’

Kapal Nelayan di Lampulo, Banda Aceh. Foto: Famila/KOALISI.co.

KOALISI.co - Nelayan di sekitaran Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh membutuhkan ‘Cold Storage’ atau ruang pendingin sebagai alat penyimpanan hasil panen tangkapan laut. Apalagi, saat ini telah masuk bulan masa paceklik.

“Nelayan tidak bisa menampung hasil tangkapan laut karena minimnya ‘Cold Storage’ di pelabuhan Perikanan Samudera, Lampulo, jadi nelayan disini menyimpan ikan ke dalam Box Es,” kata Nelayan di Lampulo, Sofian kepada KOALISI.co, Sabtu 17 Desember 2022.

Dikatakan Sofyan, Saat musim panen hasil tangkapan laut tiba, tingkat kerusakan bisa mencapai 70%. Sedangkan hasil tangkapan laut yang siap jual hanya 30%. Ini disebabkan para nelayan menyimpan hasil tangkapan ke dalam Box Es.

Baca Juga: Unimal Serahkan Bantuan Vacuum Sealer dan Dehydrator Bagi Kelompok Usaha Nelayan Pusong Baru

“Box Es tidak dapat menjaga kualitas hasil tangkapan laut dengan baik, sehingga dapat menyebabkan rusaknya kualitas ikan yang kemudian tidak dapat dipasarkan,” keluh Sofian.

Menurutnya, penyebab kerusakan hasil tangkapan laut dikarenakan minimnya ‘Cold Storage’ di Pelabulan Samudera Lampulo. Padahal, ruang tersebut berguna untuk mengawetkan dan menjaga kualitas ikan pasca panen. Ini di yang menyebabkan nelayan menggunakan rumpon saat masa paceklik.

“Jika saja ada mesin pendingin (Cold Storage) yang bisa menampung ikan dengan jumlah besar, maka dapat membantu nelayan untuk mempersiapkan masa panceklik seperti ini, kualitas ikan terjaga dan nelayan tidak merugi,” tutur Sofian.

Baca Juga: Dua Nelayan Warga Aceh Timur Tersambar Petir, Satu Meninggal Dunia

Selain itu, Sofian menjelaskan penurunan jumlah ikan bukan di karenakan cuaca. Namun, masa panen telah habis masa panen yaitu sejak bulan November. Jadi, saat ini harga ikan dipasaran bisa meningkat akibat stock menipis.

“Kita mengharapkan Pemerintah menyediakan cold storage sebagai alat untuk menampung ikan dengan pembekuan ikan sekaligus mengawetkan ikan serta mampu menjaga kualitas dari hasil tangkapan laut para nelayan,” demikian Sofian.

Komentar

Loading...