Janji Pasangan IMAN, Pupuk Gratis Bagi Petani Jika Menang Pilkada Aceh Selatan
KOALISI.co - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan, Hendri Yono dan Mirwan (IMAN) akan memperjuangkan kebutuhan dari masyarakat kecil. Salah satunya di sektor pertanian dan perkebunan, adapun program unggulan pasangan IMAN adalah pupuk gratis bagi petani.
Juru Bicara pasangan IMAN, Teungku Razuan mengatakan bahwa pasangan IMAN sangat memberi perhatian lebih terhadap kesejahteraan para petani. Sebab, salah satu mata pencaharian hasil bumi di Kota Naga tersebut bersumber dari hasil pertanian dan perkebunan.
"Pasangan Hendri Yono-Mirwan akan memprioritaskan program di sektor Pertanian dan Perkebunan yang akan dilakukan dari hulu ke hilir, dari persiapan lahan hingga peluang pasar hasil panen petani," kata Teungku Razuan, di Aceh Selatan, Senin(30/9/2024).
Baca Juga: Visi-Misi Pasangan Hendri Yono-Mirwan; Aceh Selatan Bangkit dan Bersinar
Dijelaskan, hal tersebut perlu dilakukan mengingat sektor Pertanian dan Perkebunan maupun sektor Perikanan memberikan kontribusi yang besar bagi pembangunan ekonomi, terutama kontribusi meningkatkan pendapatan masyarakat di Aceh Selatan.
"Sebagaimana di ketahui sebagian besar penduduk Aceh Selatan berprofesi sebagai petani dan pekebun. Maka salah satu program prioritas Pasangan Iman adalah menggarap sektor ini," jelas Juru Bicara Pasangan IMAN ini.
Lebih lanjut, Teungku Razuan menjelaskan, pasangan IMAN telah dengan matang mengkaji hal ini baru kemudian dituangkan dalam Visi dan Misi, artinya ini sangat rasional untuk di jalankan dikemudian hari alias bukan janji biasa.
Baca Juga: Abu Ngoh: Teungku Hendri Yono dan Mirwan Layak Pimpin Aceh Selatan
Dalam penyampaian visi misi di gedung DPRK Aceh Selatan beberapa waktu lalu, pasangan IMAN telah memaparkan hal ini, mulai dari peningkatan hasil pertanian dengan pemberian pupuk gratis, peningkatan SDM Penyuluh, penigkatan peran balai benih utama.
Kemudian, optimalisasi dan pembangunan irigasi, pembangunan jalan usaha tani dan jalan peroduksi, modernisasi alat pertanian, pembangunan sentra produksi pangan dan menargetkan tercapainya tanam serentak lima kali dalam 2 tahun.
Sementara untuk komoditi unggulan lainnya seperti pala, kelapa sawit dan nilam juga akan dilakukan hal yang serupa.