1. Beranda
  2. News

Satu Korban Meledak Sumur Bor Minyak di Aceh Timur Meninggal Dunia

Oleh ,

KOALISI.co - Satu orang korban meledak sumur bor minyak Safrizal (35) dikabarkan meninggal dunia saat hendak dirujuk ke RSUD Zainal Abidin, Banda Aceh dari RSUD Sultan Abdul Azissyah Peureulak pada Sabtu 12 Maret 2022.

Kabar tersebut dilaporkan oleh anggota DPRA Iskandar Usman Al-farlaky yang menyebutkan, Safrizal atau Dek Gam meninggal dunia di Rumah Sakit Fauziah Bireueng.

“Ya (benar). Dia keponakan saya sekarang dalam perjalanan pulang ke Desa Blang Barom, Kecamatan Ranto Pereulah, Aceh Timur,” katanya kepada KOALISI.co.

Baca Juga: Polisi akan Selidiki Penyebab Meledak Sumur Bor Minyak di Aceh Timur

Sebelumnya, diduga karena volume semburan gas bercampur minyak yang sangat tinggi, sumur minyak tradisional milik Yusri (37) meledak di Desa Mata’i, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Jumat malam, 11 Maret 2022.

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy didampingi Kapolres Aceh Timur AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat menjelaskan, sumur minyak tradisional tersebut dikelola oleh masyarakat. Namun, karena volume semburannya tinggi, minyak tidak tertampung dan melimpah ke tanah.

“Sehingga pekerja sumur panik dan tidak sempat melakukan safety. Tidak lama kemudian, terdengar suara ledakan dari sumur tersebut dan mengeluarkan api setinggi 25 meter yang mengakibatkan kebakaran di lokasi,” ungkapnya.

Baca Juga: Diawali Ledakan, Sumur Bor Minyak di Aceh Timur Terbakar

Akibatnya, tiga pekerja sumur mengalami luka bakar, yaitu Safrizal (35), Junaidi (34), dan Baihaqi (35). Mereka sempat dilakukan penanganan medis di UGD UPTD Puskesmas Ranto Peureulak, sebelum di rujuk ke RSUD Sultan Abdul Azissyah Peureulak.

Baca Juga