1. Beranda
  2. News

Tak Ada Tanda Kekerasan, Polisi Pastikan Personil di Banda Aceh Meninggal Karena Sakit

Oleh ,

KOALISI.co - Polresta Banda Aceh memastikan Porsonil yang ditemukan meninggal dunia di rumahnya pada 24 Oktober 2022 karena sakit serangan jantung.

Jasad korban bernama Rahmadsyah (51), merupakan personil Polda Aceh yang masih aktif ditemukan dalam keadaan telungkup dengan mengeluarkan darah segar dari hidung.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto melalui Kasatreskrim, Kompol Fadillah Aditya Pratama menyatakan, korban tinggal bersama keluarganya di Gampong Keuramat, Banda Aceh.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Emas 62 Mayam dan Uang Rp10 Juta di Banda Aceh

“Saat kejadian, korban tinggal bersama keluarga kandungnya,” jalas Kasatreskrim.

Perlu diketahui, korban Rahmadsyah meninggal karena serangan jantung dibuktikan dengan surat dari Biddokkes Polda Aceh Nomor B-SK/168/IX/KEP.4.2/2022/RS.Bhy tertanggal 16 September 2022 yang ditemukan dirumahnya.

"Dalam surat tersebut yang ditanda tangangi oleh drg. Allif Harista Asmaji dengan diagnose Cad (Coronary Artery Disease) + Hipertensi Stage 2 + Dislipidemia, dan disarankan untuk tidak beraktifitas berat," sambungnya.

Kompol Fadillah menjelaskan, dari pemeriksaan tim innafis Polresta Banda Aceh, ditubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Baca Juga: Warga Batoh Banda Aceh Meninggal Dunia Tersengat Listrik di Genangan Air

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban setelah diperiksa oleh tim innafis dan dokter Forensik RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh,” kata Kompol Fadillah.

Menurut keterangan dari kakak kandung korban Isnawati (54), adiknya itu dilihat dirumahnya dua hari lalu sekitar pukul 18.05 WIB. Kemudian pada Senin 24 Oktober 2022 sekitar pukul 08.00 WIB, ianya meminta tolong kepada Wahyu Surya (56) untuk melihat kondisi korban yang sedang sakit.

Baca dihalaman selanjutnya >>>

Baca Juga