Musannif Mundur dari PPP
Tak Dukung Ganjar Sebagai Presiden, Kader PPP Aceh Dicoret dari Bacaleg DPR RI
KOALISI.co - Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Aceh, Musannif Sanusi resmi mengundurkan diri dari Partai berlambang kakbah tersebut.
Pengumuman pengunduran diri tersebut disampaikan langsung oleh Musannif Sanusi dalam konferensi pers di Kupi Nanggroe, Kota Banda Aceh, pada Selasa (22/8/2023).
"Alasan saya mengundurkan diri dari keanggotaan karena saya mendapat perlakuan tidak adil dari DPP PPP saat proses pengajuan Bacaleg DPR RI Dapil Aceh," kata Musannif.
Baca Juga: Megawati Usung Ganjar Pranowo Sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024
Musannif menerangkan, saat pengumuman DCS, dirinya tidak mendapati namanya tercantum sebagai Bacaleg DPR RI Dapil Aceh. Sehingga, Ia mengajukan surat pengunduran diri kepada DPP PPP, Jakarta.
"Padahal, saya telah mendaftarkan diri secara langsung ke DPP PPP, nama saya tidak dicantumkan sebagai Bacaleg DPR RI, tanpa memberitahu langsung," kata Musannif yang telah bergabung PPP sejak 2003 silam.
Musannif melanjutkan, dirinya mendapat kabar bahwa namanya dicoret dari Bacaleg DPR RI karena tidak menandatangani surat dukungan terhadap Ganjar Pranowo yang diusung DPP PPP sebagai calon Presiden.
Baca Juga: Brigade Nasional Deklarasi Dukung Ganjar Pranowo jadi Capres 2024
"Saya tidak mengkhianati PPP (karena tidak mendukung Ganjar sebagai Presiden), Namun DPP PPP lah yang tidak membutuhkan saya," terang Musannif.
Diakui Musannif, saat ini banyak Partai Politik yang telah menghubungi untuk bergabung dan menawarkan dirinya dapat maju sebagai Bacaleg DPR RI Dapil Aceh.
"Banyak partai yang sudah menjumpai saya, tapi belum ada kesimpulan yang saya buat. Jadi saya mau istirahat dulu selama dua minggu untuk bagaimana selanjutnya," demikian Musannif.