KOALISI.co - Kepolisian Resor Aceh Barat, menutup total aktivitas tambang emas ilegal di dalam kawasan hutan, karena mengkhawatirkan bakal ada korban jiwa akibat kegiatan tanpa standar prosedur pertambangan yang benar.

Kapolres Aceh Barat, AKBP Pandji Santoso mengatakan, adanya operasi tambang emas cukup berpotensi adanya kecelakaan, belum lagi tanah yang labil bisa saja menimbulkan longsor.

”Intinya kita kembali tegaskan tambang ilegal agar jangan beroperasi,” kata AKBP Pandji kepada KOALISI.co, Selasa (14/2/2023).

Baca Juga: Polda Aceh Amankan Tujuh Penambang Ilegal, Satu Diantaranya Pemilik Lokasi Tambang

Dikatakan, musibah longsor di Kabupaten Nagan Raya yang disinyalir sebagai lokasi praktek tambang emas ilegal menjadi pelajaran bagi kita semua.

“Jangan sampai kejadian seperti di Nagan Raya yang sudah ada korban jiwa, ini perlu kita antisipasi demi keselamatan masyarakat,” ujar Kapolres.

Pihaknya akan menindak pelaku yang tidak patuh dengan ketentuan hukum Tentang Pemanfaatan Sumber Daya Mineral Hasil Alam.

Baca Juga: Polda Aceh Amankan Tujuh Penambang Ilegal, Satu Diantaranya Pemilik Lokasi Tambang

“Kami akan menindak pelaku yang melanggar, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tutup AKBP Pandji.