TPID Kota Banda Aceh Pastikan Stok Aman Jelang Ramadhan dan Idul Fitri

TPID Kota Banda Aceh Pastikan Stok Aman Jelang Ramadhan dan Idul Fitri
Kepala Bank Indonesia Perwakilan Aceh, Achris Sarwani pada acara High Level Meeting TPID Kota Banda Aceh.

“Inflasi yang lebih rendah serta stabil menunjukkan bahwa harga-harga relatif terkendali dan terjangkau oleh masyarakat” ujar Achris.

Kemudian, Walikota Banda Aceh menyampaikan untuk memperkuat koordinasi dan sinergi seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga laju inflasi di Kota Banda Aceh supaya tetap rendah dan stabil.

“Pemerintah Kota Banda Aceh sepanjang tahun 2021 telah melaksanakan banyak hal dalam upaya menjaga stabilitas inflasi daerah, diantaranya melalui Kegiatan Pelaksanaan Pasar Murah/Operasi Pasar, Pengawasan Ketersediaan Barang Pokok dan Pemanfaatan Cold Storage” ungkap Walikota.

Baca Juga: Lewat WUBI Bank Indonesia Optimis Kembangkan Ekonomi Syariah

Selanjutnya, Kepala BPS Banda Aceh, Amir Fadli menyampaikan perkembangan Inflasi dan Data Strategis Kota Banda Aceh 2021-2022. Dijelaskan pula bahwa pertumbuhan ekonomi jauh lebih baik dari tahun sebelumnya, yang pernah terjadi penurunan karena COVID-19.

“Pada bulan Februari 2022 terjadi deflasi sebesar 0,34%. Penyumbang deflasi antara lain ikan tongkol, telur ayam, daging ayam ras, minyak goreng, dan ikan kembung,” sebutnya.

Lebih lanjut upaya pengendalian inflasi untuk menjaga keseimbangan Supply – Demand sangat penting. Agar di saat perekonomian kita mulai pulih dan daya beli masyarakat telah kembali normal, tidak terjadi tekanan signifikan terhadap harga-harga.

“Kebijakan pengendalian inflasi tidak hanya fokus pada upaya-upaya pengendalian harga, namun juga diarahkan pada upaya untuk memastikan terjaganya daya beli masyarakat melalui penguatan perlindungan sosial dan dukungan terhadap sektor UMKM,” terangnya.

Selanjutnya 1 2

Komentar

Loading...