BPS: Penduduk Miskin di Aceh Naik 15,53 persen

BPS: Penduduk Miskin di Aceh Naik 15,53 persen
Infografis BPS Aceh, presentase penduduk miskin.

KOALISI.co  - Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat selama periode Maret 2021-September 2021, persentase penduduk miskin di Provinsi ujung Sumatera ini naik dari 15,33 persen menjadi 15,53 persen.

Hal tersebut dipublikasikan BPS Aceh pada Rabu 2 Februari 2022 tentang Profil Kemiskinan Penduduk di Provinsi Aceh September 2021.

Penduduk miskin di daerah perdesaan naik 0,26 poin dari 17,78 persen menjadi 18,04 persen sedangkan di perkotaan naik sebesar 0,12 poin (dari 10,46 persen menjadi 10,58 persen.

Pada Bulan September 2021, jumlah penduduk miskin di Aceh sebanyak 850,26 ribu orang, bertambah sebanyak 16 ribu orang dibandingkan dengan penduduk miskin pada Maret 2021 yang jumlahnya 834,24 ribu orang.

Komoditi makanan berpengaruh besar terhadap nilai Garis Kemiskinan di perkotaan relatif sama dengan di perdesaan, diantaranya adalah beras, rokok, dan ikan tongkol/tuna/cakalang.

Sedangkan untuk komoditi bukan makanan yang berpengaruh terhadap nilai Garis Kemiskinan adalah biaya perumahan, bensin, dan listrik.

Pada periode Maret 2021– September 2021, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) mengalami kenaikan dari 2,863 pada Maret 2021 menjadi 2,952 pada September 2021.

Sementara itu Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) juga mengalami kenaikan dari 0,749 pada Maret 2021 menjadi 0,813 pada September 2021.

Pada September 2021, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Aceh yang diukur oleh Gini Ratio tercatat sebesar 0,323.

Angka ini sedikit mengalami penurunan dibanding Maret 2021 yang tercatat sebesar 0,324.

Distribusi pengeluaran kelompok penduduk 40 persen terbawah adalah sebesar 20,97 persen pada September 2021.

Jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 19,29 persen, sementara untuk daerah perdesaan angkanya tercatat sebesar 22,71 persen.

Komentar

Loading...