KOALISI.co - Tiga orang crew Boat Nelayan KM. Sultan Meulaboh Capsize ditemukan mengapung di laut Samudera Hindia Aceh berhasil diselamat pada Kamis (11/1/2024) pagi.

Kepala Basarnas Banda Aceh, Ibnu Harris Al Hussain mengatakan, ketiga orang nelayan tersebut ditemukan mengapung menggunakan life jacket.

“Ketiga nelayan tersebut yakni, Jekie Bowie (30), Bay Haki (34) mereka warga Johan Pahlawan, Meulaboh, sementara Rinal Junaidi (46) warga Keudah, Banda Aceh,” kata Ibnu, Jumat (12/1/2024).

Baca Juga: PSDKP Amankan Kapal Tangkap Ikan Tanpa Izin di Sibolga

Dikatakan Ibnu, Boat Nelayan tersebut ditemukan oleh Kapal SC Gold Ocean/V7A5661 Berbendera Marshal Island.

"Kapal SC Gold Ocean yang sedang melakukan perjalanan dari Malaysia menuju ke Mumbai India tersebut melihat tiga nelayan mengapung pada koordinat 06°08'34"N - 093°51'56"E," ujar Ibnu.

Setelah itu, lanjutt Ibnu, kapal SC Gold Ocean melakukan pertolongan terhadap ketiga orang Crew tersebut dan mengevakuasi ke atas kapal.

Baca Juga: Dua Kapal Pengungsi Rohingya Kembali Mendarat di Pidie dan Aceh Besar

“Kemudian, Basarnas Banda Aceh Menerima informasi dari Mualim Kapal SC Gold Ocean/V7A5661,” lanjutnya.

Dan Basarnas Banda Aceh Melakukan koordinasi untuk membuat rencana operasi dan menentukan titik evakuasi.

"Pada pukul 00.50 WIB, Tim SAR Gabungan Berhasil Mengevakuasi Korban seluruhnya dengan Keadaan selamat dan langsung dievakuasi menuju Ke Pelabuhan Ulele," terangnya.

Baca Juga: PSDKP Lampulo Tangkap Kapal Ikan Gunakan Bom di Pulo Aceh

Selanjutnya, KN SAR Kresna Bersama Seluruh Tim SAR Gabungan tiba di Pelabuhan Ulele dengan Selamat.

“Para korban kemudian langsung diserahkan kepada Panglima Laot,” tukas Ibnu.