Jelang Lebaran, Transaksi Penjualan Emas Meningkat 90% di Bener Meriah

Jelang Lebaran, Transaksi Penjualan Emas Meningkat 90% di Bener Meriah
Emas di toko Jelita Baru Pondok Baru, Bener Meriah. Foto: Irmayuni/KOALISI.co.

KOALISI.co - Menjelang lebaran Idul Fitri 1443 H/ 2022 M, Transaksi penjualan emas meningkat 90% di Bener Meriah pada Minggu 1 Mei 2022.

Hal itu dikatakan Fazri sebagai penjual di Toko Mas Jelita Baru Desa Pondok Baru, Kecamatan Bandar, Bener Meriah.

"Tercatat, transaksi penjualan emas menjelang lebaran ini sebesar 90%, ketimbang membeli ini dipicu faktor kebutuhan di hari raya," ujar Fazri saat ditemui KOALISI.co di tempat Toko Ia berjualan.

Baca JugaMelonjak Tajam, Harga Daging Meugang di Bener Meriah Tembus Rp200 ribu per Kilogram

Walau harga komoditi kopi yang meningkat, warga tetap memilih untuk menjual emas karena kopi yang belum semuanya panen dan kebutuhan untuk lebaran pun meningkat.

"Saat ini, harga emas Rp800 ribu untuk 1 gram dan untuk 1 mayam sebesar Rp2,4 juta (3 gram) sudah termasuk biaya tempah," ujarnya.

Banyaknya kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat untuk lebaran Idul Fitri 1443 H/2022 M, membuat masyarakat lebih memilih untuk menjual emas.

Baca Juga: Pinjam Emas dan Uang Milik Pacar Tapi Tak Dikembalikan, Pria di Aceh Besar Lebaran di Sel Tahanan

"Para penjual emas mengaku demi kebutuhan agar bisa terpenuhi mereka rela menjual emas," demikian Fazri.

Komentar

Loading...