Mengenal Hutan Desa Pulo Meuria Aceh Utara

Alasan ketiga, lokasi HD yang hanya bisa dilalui dengan sepeda motor dan berjalan kaki itu pun menjadi rumah bagi beragam jenis tanaman hutan yang memiliki nilai ekonomi tinggi, seperti Meranti, Seumantok, Damar, Merbau, Damar Laut, Gaharu dan lain sebagainya, serta hewan langka dan dilindungi seperti, Burung Rangkong, Burung Merak, Harimau Sumatera, Gajah dan lain sebagainya. Sehingga keberadaan mereka perlu dijaga.
Alasan keempat, HD dan Desa Pulo Meuria yang memiliki luas 12.505 hektare itu punya potensi ekowisata yang menarik, yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Potensi ekowisata seperti arung jeram di Krueng Pase, trekking ke Air Terjun Tujuh Bidadari, camping, edukasi lingkungan dan lokasi penelitian yang menjadi daya tarik tersendiri.
“Krueng Pase ini merupakan sumber air yang mengalir ke sawah warga di 11 kecamatan Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, hulunya itu di HD Pulo Meuria,” jelas Rian meyakinkan bahwa pentingnya menjaga HD dan potensi Sungai Krueng Pase itu.
Baca Juga: Gajah dan Kehidupan Bumi
Alasan kelima, HD Pulo Meuria yang berjarak 21 kilometer dari Ibukota Kecamatan Geureudong Pase, Mbang dan 69 kilometer dari Ibukota Kabupaten Aceh Utara, Lhoksukon itu bisa menjadi contoh bagi desa di Aceh Utara yang berada di area kawasan hutan dengan menerapkan skema PS. Selain dapat menjaga kelestarian lingkungan, skema PS juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Alasan keenam, selain pembentukan Tim Ranger, saat ini LPHD juga telah membentuk 2 Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) sebagai unit usaha yang membatu meningkatkan ekonomi dan kesejateraan masyarakat setempat yang rata-rata mata pencarian mereka disektor pertanian dan perkebunan, yaitu KUPS Budidaya madu kelulut dan KUPS Pembibitan.
"KUPS Budidaya Madu Kelulut ini anggotanya ibu-ibu semua, dan telah berhasil menghasilkan produk secara rutin setiap bulan. Selain itu, KUPS Pembibitan yang beranggotakan pemuda dan bapak-bapak juga aktif menyemai berbagai jenis bibit tanaman hutan dan tanaman serbaguna lainnya. Bibit-bibit ini nantinya akan dijual dan ditanam di HD,” pungkas Rian.
Baca Juga: Aceh Utara Komitmen Kembangkan Pembangunan Berkelanjutan dan Investasi Hijau
Setelah mengetahui enam alasan di atas, mungkin kita dapat lebih mengenal, memahami dan merasa dekat dengan HD Pulo Meuria. Sehingga kita menyadari bahwa menjaga dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan adalah tanggung jawab bersama, demi masa depan anak cucu kita dan kesejahteraan masyarakat.
Komentar