Mahasiswa Unimal Bantu Korban Banjir Bandang di Aceh Tenggara

Mahasiswa Unimal Bantu Korban Banjir Bandang di Aceh Tenggara
Mahasiswa Unimal bersama mahasiswa Universitas Gunung Lauser di lokasi bekas banjir bandang di Kuta Cane, Aceh Tenggara. Foto: HO/For KOALISI.co.

KOALISI.co - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Malikussaleh (Unimal) menggelar aksi sosial membantu korban banjir bandang di Kuta Cane, Aceh Tenggara, pada Rabu (6/12/2023).

Ketua BEM FKIP Unimal, Mulyadi mengatakan, aksi sosial tersebut berupa pembagian sembako kebutuhan pokok kepada warga yang terdampak banjir disana.

“Kami menyalurkan sembaku seperti beras, minyak goreng, dan sejumlah makanan lainnya dengan cara diserahkan langsung ke rumah-rumah warga terdampak,” kata Mulyadi kepada KOALISI.co, Kamis (7/12/2023).

Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Unimal Ikut Sosialisasi Beasiswa LPDP 2024 dan BPI

Dikatakan Mulyadi, bantuan sosial tersebut didapatkan dari hasil menggalang dana di sejumlah lampu merah selama empat hari di Aceh Utara, Lhokseumawe dan Bireuen.

“Setelah menggalang dana, kami langsung menyalurkan bantuan tersebut ke korban banjir bandang di Kuta Cane, Aceh Tenggara,” ujar Mulyadi.

Lebih lanjut Mulyadi mengungkapkan bahwa selain penyerahan sembako, pihaknya juga membuat pasar baju gratis kepada warga. Disana ada yang mengambil seperlunya ada juga yang memberi sebisanya.

Baca Juga: Mahasiswa Unimal Wakili Aceh di Pemilihan Duta Bahasa Nasional

“Kami buka pasar gratis di dua lokasi, yaitu di Kampung Baru, Kecamatan Semadam, dan Kuning Tiga, Kecamatan Bambel,” ungkapnya.

Selain mereka, tambah Mulyadi, pihaknya juga di bantu oleh BEM FKIP dari Universitas Gunung Lauser.

“Kami juga di bantu oleh BEM FKIP dari Universitas Gunung Lauser untuk menyalurkan bantuan tersebut, semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban korban banjir dan bisa bermanfaat,” tukas Mulyadi.

Baca Juga: 587 Mahasiswa Unimal Diwisudakan, Rektor Harapkan Para Alumni Jadi Wirausaha

Untuk diketahui, hingga berita ini diturunkan, mahasiswa Unimal masih berada di lokasi bekas banjir bandang selama dua hari kedepan. Mereka masih melakukan aksi-aksi sosial untuk membantu korban yang terdampak.

Komentar

Loading...