KOALISI.co - Ponsel kini telah menjadi perangkat yang sering digunakan oleh banyak orang. Bagaimana tidak? Ponsel masa kini dapat menampung pekerjaan sehari-hari masyarakat. Mulai dari berdagang, berbelanja, mengirim email, sampai mengedit video. Oleh karena itu, pengoperasian Hp selalu dibutuhkan setiap saat. Tentu kita tidak ingin handphone kita rusak. Namun terkadang, ponsel kita bisa rusak.

Kerusakan tersebut bisa berupa hang, hard brick, boot loop, hp terkunci, lupa password, pola lock, restart sendiri, melambat, atau layar blank. Jika hp kamu mengalami hal ini, kemungkinan besar masalahnya ada pada software yang terinstall di hp tersebut.

Penyebab software HP bermasalah juga bisa disebabkan oleh banyak hal, bisa jadi karena hp kamu terinfeksi virus android paling berbahaya, ada bug di software hp kamu, atau mungkin ada kesalahan pengaturan yang menyebabkan sistem menjadi gagal bekerja. Dulu, jika handphone mengalami suatu kerusakan software, pengguna perlu membawanya ke tukang reparasi atau service center untuk di flash dengan kotak flasher.

Baca Juga: Tips Memperbaiki Layar Hp Android yang Bergerak Sendiri

Tak jarang para pengguna harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit jika ingin melakukan flashing sendiri karena harga kotak flasher cukup mahal. Namun, pada saat ini hampir semua ponsel bisa di-flash tanpa harus menggunakan kotak flasher. Bagaimana cara memperbaiki software Hp Android yang rusak? Berikut adalah cara untuk Anda.

1. Soft Reset

Cara ini biasanya dilakukan jika hp kamu hang. Cara melakukan soft reset pada ponsel cukup mudah. Kamu tinggal tekan dan tahan tombol Power sampai HP kamu tidak berfungsi. Setelah itu restart hp kamu, dan hp kamu kembali normal seperti biasa. Agar nantinya hp kamu tidak hang lagi, sebaiknya install aplikasi penyebab hp kamu hang di hp kamu.

2. Uninstall Aplikasi

Semakin banyak aplikasi yang terpasang di ponsel, semakin banyak perintah yang harus dilakukan prosesor dan RAM di ponsel Anda. Ketika kedua komponen tersebut kelebihan beban dan tidak dapat menangani semuanya, kinerja HP ​​akan menjadi lebih lambat. Bahkan bisa mengakibatkan hang. Oleh karena itu, hapus instalan beberapa aplikasi yang tidak perlu di ponsel Anda.

Baca Juga: Tips Memperbaiki Layar HP Android Bergaris

3. Unroot

Rooting adalah trik yang biasanya dilakukan oleh orang yang mengerti ponsel. Tujuannya adalah untuk mengakses beberapa fitur yang tidak dapat digunakan oleh pengguna HP biasa dan agar perangkat lunak HP dapat dimodifikasi.

Oleh karena itu, jika pengguna melakukan kesalahan pada saat memodifikasi perangkat lunak di ponselnya, perangkat lunak tersebut akan dinonaktifkan. Cacat ini dapat menyebabkan beberapa masalah baru seperti hang, boot loop, hard brick, atau bahkan dapat menyebabkan ponsel mati total. Oleh karena itu, unroot ponsel Anda.

4. Upgrade

Upgrade yang dimaksud disini bisa berupa upgrade aplikasi yang terinstal di HP atau upgrade OS HP ke versi terbaru. Tak jarang produsen dan pengembang aplikasi HP merilis update terbaru agar bug yang muncul di OS atau aplikasinya bisa teratasi.

Baca Juga: Cara Mudah Menghilangkan Iklan di Hp Android

Namun terkadang jika update yang tersedia tidak sesuai dengan spesifikasi HP, update tersebut justru dapat menimbulkan masalah baru. Untuk memastikan tersedianya pembaruan perangkat lunak terbaru untuk ponsel Anda, maka periksa pembaruan sistem dengan memilih Menu Utama > Pengaturan atau Pengaturan > Tentang Ponsel atau Tentang Ponsel > Pembaruan / Pembaruan Sistem.

Demikian ulasan tentang tutorial cara memperbaiki software Hp Android yang rusak semoga bermanfaat.