KOALISI.co - Angin kencang disertai hujan menyebabkan lima unit atap rumah warga rusak dan pohon tumbang di beberapa Kecamatan Aceh Besar pada Sabtu (1/7/2023) sekitar pukul 20.20 WIB.

Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil melalui petugas Pusdalops, Iqbal mengatakan, usai menerima informasi tersebut, pihaknya segera membuat laporan kepada pimpinan guna menentukan langkah dan tindak lanjut yang harus diambil.

"Hingga saat ini, personel BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada telah melakukan pendataan di beberapa lokasi kejadian," kata Iqbal Minggu (2/7/2023).

Baca Juga: Atap Rumah Warga Diterjang Angin Kencang di Aceh Besar

Dikatakan, lima unit rumah warga yang rusak adalah milik Syahrul (37) dari Lamreh, Kecamatan Mesjid, Kamaruddin (47) dari Ajun Jeumpet, Kecamatan Darul Imarah dan Syarifuddin (60) dari Komplek Gurah, Kecamatan Peukan Bada.

"Kemudian Joko Himawan Suritno (42) dari Komplek Gurah, Kecamatan Peukan Bada, dan Ridwan Syahputra (42) dari Komplek Dayah Babusaadah Gurah, Kecamatan Peukan Bada," ujar Iqbal.

Saat ini, para korban yang rumahnya rusak akibat terpaan angin sementara mengungsi ke rumah tetangga terdekat. Sementara korban di Komplek Dayah Babusa'adah harus menginap di bilik lain yang terletak di komplek dayah tersebut.

Baca Juga: Atap Rumah Warga di Aceh Besar Terhempas Akibat Angin Kencang

"Kami terus menjalin komunikasi dengan TKSK DINSOS Aceh Besar untuk berbagi informasi mengenai dampak yang diakibatkan oleh angin kencang yang melanda sebagian besar wilayah Aceh Besar," demikian Iqbal.