KOALISI.co - Bagi umat Islam, puasa adalah kegiatan menahan diri dari makan atau minum dan dari berbagai hal yang dapat membatalkan puasa itu sendiri, yang dilakukan dari terbit fajar hingga berbuka, yaitu saat terbenamnya matahari. Menurut hukum Islam, puasa dibagi menjadi 4 jenis, yaitu puasa wajib, puasa sunnah, puasa makruh, dan puasa haram.

Sedangkan puasa adalah makruh, yaitu puasa bagi orang yang sakit, atau bagi orang yang kondisi fisiknya tidak memungkinkan untuk berpuasa; Puasa adalah orang yang memiliki hutang puasa wajib, jika dia memiliki hutang puasa wajib tetapi ingin menunaikan puasa sunnah, orang tersebut harus membayar puasa wajibnya terlebih dahulu. Berikut macam-macam puasa sunnah dan hikmahnya.

Berbagai Macam Puasa Sunnah

Puasa Senin Kamis

Puasa sunnah yang paling umum sekaligus paling sering di dengar yaitu puasa Senin Kamis. Puasa yang dilaksanakan setiap hari Senin dan Kamis merupakan ibadah puasa sunnah yang dicontohkan oleh Nabi SAW. Ada beberapa hadits yang menyebutkan puasa Senin dan Kamis.

Baca Juga: Keutamaan Beserta Tata Cara Sholat Dhuha

Puasa Daud

Ibadah ini dicontohkan oleh Nabi Daud AS dan juga dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Caranya adalah dengan melakukannya secara bergantian dalam puasa (sehari puasa dan sehari tidak). Puasa Daud juga merupakan ibadah puasa sunnah yang paling disukai oleh Allah SWT. Karena puasa Daud dilakukan hampir setiap hari, maka Nabi tidak menganjurkan kita untuk menambah puasa sunnah lainnya (jika kita telah melakukan puasa Daud).

Puasa Syawal

Seperti namanya, puasa sunnah ini adalah puasa yang dilaksanakan pada bulan Syawal (setelah bulan Ramadhan). Puasa Syawal dilakukan selama 6 hari, boleh berturut-turut atau tidak. Salah satu keutamaan puasa Syawal disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.

Puasa Ayyamul Bidh

Ibadah sunnah lain yang diajarkan oleh Rasulullah SAW adalah puasa yang dilakukan selama 3 hari di bulan Hijriyah (kalender Islam). Puasa yang dikenal dengan nama Ayyamul Bidh ini dilaksanakan setiap tanggal 13, 14 dan 15. Karena dilakukan pada saat bulan purnama, puasa ini disebut juga dengan puasa hari putih.