Jelang Lamaran, Seorang Gadis Warga Bener Meriah Ditemukan Gantung Diri

Dok. Polres Bener Meriah

KOALISI.co - Seorang gadis inisial I (23) warga Kampung Timur Jaya, Kecamatan Permata, Bener Meriah ditemukan meninggal dunia karena gantung diri di depan pintu kamar mandi di rumahnya pada Selasa, 13 Desember 2022.

Kapolres Bener Meriah AKBP Indra Novianto, mengatakan, korban yang diketahui menjelang lamaran tersebut, pertama kali ditemukan oleh ibu tirinya sudah dalam keadaan kondisi tak bernyawa.

"Korban gantung diri menggunakan kain selendang berwarna hitam yang terikat ke kayu dan menjerat leher korban yang berada dilangit-langit kamar mandi dengan posisi tergantung," kata Kapolres.

Baca Juga : Rekontruksi Pembunuhan Mayat di Kebun Pisang di Pidie Jaya

Dikatakan Kapolres, Ibu tiri korban bernama Sulpi (40) awalnya hendak ke kamar mandi yang berada di bagian belakang rumah. Kemudian, Ia mendapati korban telah tergantung. "Setelah itu, Ibu tiri korban berteriak sehingga menyebabkan ayah korban M. Yunus (60) bangun dari tidurnya dan melihat korban sudah tergantung," ungkap Kapolres.

Tidak lama setelah kejadian, Kasat Reskrim Polres Bener Meriah beserta unit Identifikasi Polres Bener Meriah, Kapolsek Permata, Bhabinkamtibmas dan Personil Polsek Permata tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Baca Juga: Pasca Bom Bunuh Diri, Polresta Banda Aceh Siagakan Personel di Mako

"Belum diketahui motif bunuh diri. Namun, dari keterangan beberapa saksi, keseharian korban hanya di seputaran rumah dan kebun, karena untuk di kampung Timur Jaya, korban jarang keluar rumah untuk berinteraksi dengan orang lain," terang Kapolres.

Sambung Kapolres, kerabat korban juga menerangkan bahwa sebulan kebelakangan ini sudah ada datang orang laki-laki (kekasih korban) melamar korban. Saat ini, masih menunggu proses antaran mas (mahar).

"Pihak keluarga korban sudah menerima kenyataan peristiwa ini dengan ikhlas, dan menolak untuk dilakukan visum, untuk korban akan dikebumikan di kampung Timur Jaya oleh pihak keluarga," tutup Indra Novianto

Komentar

Loading...